Seorang ibu menjemput paksa anaknya yang ikut aksi massa di sekitaran Istana Bogor. (bukamatanews.id) |
BOGOR-SARERHEA.com, Kasih ibu sepanjang jalan. Mungkin peribahasa ini cocok menggambarkan seorang ibu di Bogor yang rela menyusul anaknya.
Diketahui anaknya yang masih duduk di bangku SMA tersebut nekat ikut aksi demo tolak omnibus law dan juga evaluasi kinerja satu tahun Jokowi-Maaruf Amin yang digelar di dekat Istana Bogor, Selasa (20/10/2020).
Saat tengah berunjuk rasa, seorang ibu paruh baya berteriak secara tiba-tiba. Wanita yang mengenakan hijab hitam dan celana panjang itu memanggil-manggil nama anaknya dengan lantang di tengah kerumunan massa.
Saat melihat anaknya , wanita berjilbab hitam tadi bergegas menghampiri anaknya, seorang pemuda berambut panjang yang mengenakan jaket biru silver dan celana pendek. Tanpa banyak bicara, ibu itu langsung menyeret pemuda tersebut pergi dari lokasi demo.
Dalam video yang beredar di media sosial tersebut, nampak sang ibu memarahi anaknya sambil berkata, "orang tua nyari duit susah!"
Orang-orang yang melihat kejadian tersebut nampak tertawa. Beberapa bahkan mendukung inisiatif si ibu untuk menjemput anaknya itu.
Dikutip dari Medcom.id, Kasat Intel Polresta Bogor Kota, AKP Rezky mengungkapkan, bahwa orang tua dari pemuda tersebut sempat menangis, mencari keberadaan anaknya ke anggota polisi yang tengah menjaga aksi demo.
"Ibu dari pemuda itu tadi menangis. Terus kira tanya ciri-ciri anaknya seperti apa. Kita cari di kerumunan yang sempat ricuh, ternyata ada," ungkap Rezky saat ditemui di lokasi.
"Pemuda yang dijemput oleh orang tuanya itu ternyata seorang pelajar kelas 2 SMA dari salah satu SMA Negeri di Kota Bogor," pungkasnya.
Aksi di Jalan Jendral Sudirman ini selesai Senin sore. Massa masih didominasi mahasiswa. Sejak siang aparat berjaga di sekitar lokasi dan memasang kawat berduri di depan Istana Bogor.
Reporter : Sarerhea.com
Editor : Talhah L.A