 |
| Edouard Mendy. (talksport) || |
LONDON-SARERHEA.COM, Suporter Chelsea kini bisa sedikit bernafas lega. Masalah lini pertahanan yang menjadi problem di musim lalu kini perlahan menunjukan titik terang.
Selain kehadiran bek sarat pengalaman, Thiago Silva dari PSG, The Blues juga berhasil menyelesaikan transfer Edouard Mendy dari Rennes.
Mendy sendiri didatangkan setelah pelatih Chelsea Frank Lampard gerah dengan performa kiper utamanya, Kepa Arizzabalaga yang tampil angin-anginan.
Berdasarkan catatan di laman premierleague.com, statistik Kepa mengecewakan jika melihat dirinya sebagai kiper termahal di dunia.
Sepanjang musim 2019/2020, eks penjaga gawang Atletico Bilbao itu kemasukan 47 gol dan hanya mencatatkan 8 cleansheet.
Selain itu, selama Kepa tampil, Chelsea menelan 11 kekalahan di Liga Primer Inggris.
Edouard Mendy sendiri dalam tiga partai Liga Primer Inggris di musim 2020/2021 telah mencatat tiga kali cleansheet yang artinya sepanjang ia dipercaya menjaga gawang tim London Biru, Mendy belum pernah kebobolan.
Dilansir dari laman caughtoffside.com, performa apik Mendy menyamai rekor yang ditorehkan mantan kiper Chelsea, Petr Cech.
Kiper berkebangsaan Ceko tersebut juga mencatatkan tiga kali cleansheet di pada 2004 lalu. Tepatnya di bulan Agustus.
Dengan kata lain, Mendy menjadi kiper pertama Chelsea yang mencatatkan rekor tidak kebobolan dalam tiga laga Liga Primer Inggris sejak tahun 2004.
Penampilan gemilang Mendy di bawah mistar gawang Chelsea mendapat sanjungan dari Frank Lampard.
Lampard menyebut kiper timnas Senegal itu menjadi pembeda dalam permainan Pulisic dan kawan-kawan.
Jika permainan konsisten ia tunjukan dalam laga dan sesi latihan, bukan tidak mungkin Mendy akan menggeser posisi Kepa sebagai penjaga gawang Chelsea.
Kepa sendiri dikabarkan akan dipinjamkan Chelsea ke klub lain. Saat ini Sevilla dan AC Milan menjadi peminat utama mantan kiper Real Valladolid itu.
Reporter: Sarerhea.com
Editor: Talhah L.A